SILENT SNOW
Ketika
salju pertama kali jatuh di musim ini. Ketika hijaunya daun mulai tertutup oleh
putihya salju. Ketika angin yang mulai berhembus dingin. Dan ketika semuanya
akan di mulai kembali.
Katakan padaku
bahwa kau masih tetap menikmati salju pertama yang jatuh setiap pagi. Dan
katakan padaku bahwa kau masih melihat langit yang sama denganku.
Ini tak lama
kan, karena sebentar lagi kita akan bisa berjalan kembali mengikuti aliran
sungai di seberang sekolah lama itu.
Ne kau yang berada jauh di seberang
lautan, jangan pernah berhenti untuk melihat salju yang turun pagi ini.
Bukankah ini dulu menjadi ritual kita ? setiap musim salju kita akan membuat yuki daruma di depan rumah lamaku. Dia
tak sendiri, akan ada satu lagi yuki
daruma yang kita buat setelahnya. Mereka bergandengan dengan, meskipun itu
hanyalah ranting yang kita temukan tak jauh dari rumah.
Tapi......itu
manis bukan.
****
“Kaji-kun, kau pergi lagi musim ini ?”
“Ha, aku
selalu pergi setiap tahun, selalu.”
****
“Kana-chan, kau akan terus melihat salju turun
kan ?”
“Un, zettai.”
“Yokatta karena di setiap salju yang
turun ada sebuah doa yang aku selipkan untukmu.”
“Atashi mo, dalam salju yang turun dan
sebuah yuki daruma yang Yuki-kun buat
akan ada doa dariku. Ne, Yuki-kun tak akan melupankannya kan.”
“Tentu saja ! Aku
janji tak akan pernah melupakannya.”
****
Tidak ada komentar:
Posting Komentar