Author : Lycoris
Fandom : BORN
Cast : Ray, K, Ryoga, TOMO, KIFUMI
Genre : Friendship
Rate : T
Warning! :
Ini hanya drabble yang berisikan kerinduan author kepada KIFUMI yang sebagian
juga terinspirasi oleh wawancara BORN oleh Visulog yang menyinggung sedikit
tentang dia dan sebagian lagi isi ameblo para member waktu KIFUMI hiatus.
Until KIFUMI comes back, we’ll do more and more – K in his ameblo
Masih di ruangan yang sama. Ruangan yang luasnya tak lebih dari
7 m x 6 m, dengan drum set yang
terletak di tengah-tengah ruangan, beberapa gitar yang berjejer rapi, beberapa microfon, beberapa ampli, beberapa case gitar dan bass, serta sebuah bass.
Ryoga masih duduk dengan kaki kanan yang berada di atas kaki
kirinya. Beberapa kertas ia tumpuk menjadi satu dan pada kertas paling atas
beberapa tulisan telah menghiasi. Sesekali ia menerawang ke atas atau beberapa
kali ia membenturkan bolpoin ke kepalanya, membuat lirik lagu.
Tomo duduk tak jauh darinya. Di sofa berwarna coklat tua dan
di tangannya sepasang stick drum acap
kali ia mainkan, seolah-olah ia sedang memukul drumnya.
K masih memakai headphonenya
di kursi paling pojok di ruangan itu, mendengarkan beberapa lagu mereka yang
terdapat di iPhonenya. Tangannya
sesekali terlihat seakan sedang memainkan melody.
Ray, si leader
itu sedang berkutat dengan macbooknya di meja yang tak jauh dari K
berada. Ia tak sedang mengaransemen lagu karena ia tak sedang menenteng
gitarnya. Yang ia lakukan justru beberapa foto mereka yang tersusun rapi di macbook silvernya.
BORN > WE ARE
Klik
Ray tersenyum sendiri. Foto itu dari mereka masih memakai
nama D&L lalu berganti ke Renny Amy dan sampai sekarang, BORN. Beberapa foto menunjukkan ketika
yang difoto sedang tak sadar dan beberapa malah terlihat memalukan dan hanya
mereka berlima sendiri yang tau tanpa pernah di share kepada para penggemar. Ada foto K yang sedang tidur topless sambil memeluk Ryoga, ada pula foto
Tomo yang sedang kaget karena menerima kue ulang tahunnya, ada juga foto Ray
yang sedang disiram air oleh teman-temannya di saat ulang tahunnya, dan ada
foto Kifumi yang menutupi badannya karena ia tak memakai apa-apa. Kifumi, nama
terakhir itu yang ia rindukan. Bukan Ray saja, melainkan mereka, Ryoga, K, dan
Tomo. Ah iya bukan hanya keempat pemuda yang sudah lebih dari 6 tahun bersama
yang merindukan Kifumi, tetapi juga manager,
staff management, teman-teman sesama
musisinya serta para fans. Mereka semua
merindukan Kifumi.
Kifumi, setelah oneman
live Devilish of the PUNK ia menyatakan diri hiatus.
“Meskipun hari ini
adalah yang terakhir aku berdiri bersama kalian tapi aku berjanji aku akan
segera kembali. Dan selama aku tak bersama kalian, tetaplah buat musik yang mencirikan
itu kita, BORN. Aku akan sangat merindukan bermain musik dengan kalian.” Itu
adalah kata-kata terakhir Kifumi sebelum ia benar-benar ‘menghilang’.
Ray masih tersenyum bahkan sekarang tertawa sendiri. Hal itu
membuat Ryoga, K dan Tomo menoleh ke arahnya.
“Hei Ray, apa yang kau tertawakan ? sepertinya kau menikmati
sekali.” Tomo menghentikan aktifitas memainkan stick drumnya dan menghampiri Ray.
Ray menoleh, “Ah tidak-tidak aku hanya sedang melihat
foto-foto kita jaman dulu. Ternyata wajah kalian masih terlihat culun.” Katanya
di tengah tawanya.
Kini Tomo telah duduk di samping Ray, menengok ke layar macbooknya. Terpampang foto ‘tanpa dosa’
mereka berlima yang sedang tak memakai baju dan hanya memakai celana dalam
saja.
“Oee oee ini memalukan, dan kau ternyata yang menyimpan foto
ini.” Tomo mendengus pelan.
“Tapi ini lucu Tomo, apalagi si Ryoga dan—Kifumi..” Ray
seketika menghentikan tawanya dan menatap ke bass yang berada tepat di
depannya.
Seketika mereka yang ada di ruangan itu diam.
“Ia benar-benar tanpa kabar ya.” K berkata dengan senyum
simpul yang ia paksakan.
Ryoga menaruh kertas-kertas lirik itu di sebelahnya, “Ia
telah membuat para fans khawatir, dan
merindukannya.”
“Bukan hanya para fans
kan ?” Ray menyela. “Tapi juga kita..” Ray melihat lagi foto setelahnya, Kifumi
yang tersenyum ke arah kamera dengan beberapa kado di tangannya.
“Ya kau benar, ia
benar-benar membuat kita khawatir. Sudah lebih dari 6 bulan ia benar-benar tak
pernah menenteng bassnya.” K berdiri dari tempat duduknya dan berjalan ke arah
bass kuning Kifumi lalu memegangnya dengan pelan.
Ryoga menatap display
iPhone hitamnya. Foto mereka berlima. “Dia memang benar-benar menyebalkan,
membuat keputusan hiatus lalu sekarang tanpa kabar begitu.” Ryoga tersenyum.
“Tapi kita yakin kan kalau ia akan kembali bukan ?” kedua manik coklat Ryoga
kini berganti menatap ketiga teman-temannya bergantian.
Mereka bertiga sontak menatap balik Ryoga sambil tersenyum.
“Tentu saja !” ujar K.
“Ia bukan orang yang akan meninggalkan musik begitu saja.”
Ujar Tomo.
“Karena ia menaruh kepercayaan kepada kita untuk terus
berkarya maka dari itu kita harus mempercayainya kalau ia akan cepat kembali !”
Ray berkata mantap.
“Ahahaha oleh karena itu tak ada yang perlu di khawatirkan
kan ? Meskipun ia tak memberi kabar kita tapi kepercayaan ini yang akan menjadi
kunci kalau ia akan kembali kesini.” Ryoga berjalan ke arah teman-temannya.
“Saa, kalau begitu
ayo kita latihan !!” Ray memberi perintah ke ‘anak-anaknya’ dan diikuti senyum
penuh semangat dari Ryoga, K dan Tomo.
“Ready leader-sama
!” K memberi hormat lalu mereka yang ada disitu pun tertawa.
Drrrtt drrrtt
iPhone Ray
bergetar segera ia mengambilnya yang berada di atas meja. E-mail. Dilihatnya siapa yang mengirim e-mail.
KIFUMI.
Segera ia membuka isi e-mail
itu.
From : KIFUMI
Subjek : Oi !
“Hei kalian semua !
apa kabar ? Aku tahu pasti kalian baik-baik saja kan ? Kapan hari aku ke Tokyo
dan menengok konser kalian meskipun hanya sebentar hehehe, warui aku tidak
memberi tahu kalian.
Maaf aku tak pernah
memberi kabar kepada kalian. Bukannya aku tak ingin tapi aku hanya ingin
melihat musik kita ketika aku tak ada, dan ternyata kalian tetap menjadi
alasanku untuk cepat kembali. Terima kasih kalian masih mempercayaiku sebagai
salah satu bagian dari BORN. Aku berjanji akan segera kembali. Dan ketika aku
kembali aku akan selangkah lebih maju lagi. Tunggu aku aibou !!”
Ray menggenggam erat iPhonenya,
sebuah senyum kebahagiaan tergambar. Segera ia mengirim e-mail kepada Ryoga, K dan Tomo.
“Kita akan tetap
menunggunya kan ?! Karena kita akan cepat membawa Kifumi kembali !”
----OWARI----
*ps : 相棒 (Aibou) = partner
Tidak ada komentar:
Posting Komentar